Menentukan ukuran standar lanyard yang tepat – Jangan asal pilih, Anda juga harus pintar-pintar menentukan ukuran lanyard sesuai standar yang berlaku saat ini. Selain identitas, lanyard mempunyai banyak peran dalam lingkungan sehari-hari. Terlihat dari berbagai institusi dan pekerja swasta yang kini banyak menggunakannya.
Biasanya, ukuran string disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Agar tidak salah membeli lanyard, pastikan Anda mengetahui ukuran masing-masing lanyard sesuai fungsinya. Hal ini juga menghindari kerugian jika salah melakukan pembelian.
Meski bentuk pasarnya sama, Anda tidak boleh salah dalam memilih. Sangat penting untuk menentukan ukuran lanyard sebelum membeli. Seberapa pentingkah itu?
Menentukan ukuran lanyard sesuai standar
Menentukan lanyard pengikat memang penting. Selain mempengaruhi kualitas kerja, tentunya juga berkaitan dengan kecantikan dan kebugaran penggunanya. Jadi pastikan memilih ukuran yang tepat agar tidak menyesal di kemudian hari. Berikut beberapa alasan penting mengapa ukuran itu penting.
1. Masalah kerah yang terlalu pendek
Ukuran kerah sangatlah penting. Mengapa demikian karena cocok atau tidaknya neckband tergantung pada ukuran yang Anda lakukan? Secara umum, kerah yang terlalu pendek juga tidak bagus. Bukan hanya sulit untuk dilepaskan, namun tentu saja meninggalkan kesan negatif bagi orang lain.
Tali yang terlalu pendek hanya membuat lanyard terlihat jelek. Meski desainnya menarik, namun keseimbangan ukuran lanyard tetap menjadi yang terpenting. Permasalahan ini juga dapat mempengaruhi citra diri dan reputasi baik institusi sehingga tidak bisa dianggap remeh.
2. Masalah kalung yang terlalu panjang
Memakai kalung yang terlalu panjang juga kurang tepat. Hal ini dapat menyebabkan posisi lanyard terlihat ke bawah dan pada akhirnya mempengaruhi pergerakan pekerja. Hanya saja lanyardnya lepas dan lebih mudah rusak akibat gesekan celana.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengukur kerah terlebih dahulu. Meski terkesan sepele, namun sebagian besar penonton tidak akan memperhatikannya.
3. Masalah ketebalan dan bentuk lanyard
Penting untuk mengukur lanyard terlebih dahulu agar tidak salah dalam memilih ketebalan dan bentuk. Pita yang terlalu tipis dan lebar akan mengganggu orang di sekitar Anda. Pengunjung yang melihat hal tersebut pun akan merasa tidak nyaman dan akhirnya meninggalkan kesan negatif.
Tidak hanya itu saja, orang yang menggunakannya juga mengalami kesulitan dalam pengerjaannya, sehingga sangat penting untuk menentukan ketebalan dan bentuknya terlebih dahulu. Oleh karena itu, sebelum membeli kalung perhatikan ukuran, bentuk dan ketebalannya.
Tentukan ukuran lanyard sesuai standar
Biasanya panjang lanyard sekitar 80-100 cm dan dapat dipilih sesuai keinginan. Sedangkan di Indonesia, ukuran 80-90 cm dijadikan standar yang sering digunakan. Ada beberapa jenis lanyard yang mempunyai ciri khas tersendiri. Berikut penjelasannya.
1. lanyard Sederhana
lanyard jenis ini biasanya dipakai untuk acara kecil atau sekedar formalitas. Tidak adanya motif, gambar atau pola. Selain itu harganya pasti jauh lebih murah dibandingkan jenis lanyard lainnya. Agar tidak bingung menentukan ukuran, Anda bisa menggunakan aturan ini sebagai solusinya.
Kebanyakan lanyard standar memiliki lebar 1 cm dan panjang 90 cm. Tali ini hanya dapat diikat satu kali. Kelihatannya praktis, namun kekurangan dari lanyard jenis ini adalah tidak dapat dilengkapi penutup.
Tali dengan lebar 1,5 cm dan panjang 90 cm ini cukup sering digunakan. Selain harganya yang murah, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang lebih baik dengan jenis ini. Menariknya, lanyard ini juga bisa disambungkan dua kali secara bersamaan dan sudah disertakan stopwatch.
Strip dengan lebar 2 cm dan panjang 90 cm sebenarnya hampir sama. Dapat dihubungkan dua kali sekaligus dan juga memiliki colokan.
Mengetahui ukuran kalung biasa jenis ini sangatlah mudah. Meski tidak memiliki corak, motif atau desain. Anda tetap dapat memilih warna yang Anda inginkan tanpa biaya tambahan. Perhatikan dulu lebar strapnya agar tidak salah ukuran.
2. lanyard sablon
Sesuai dengan namanya, lanyard ini menggunakan teknologi sablon sebagai salah satu fungsinya. Tidak peduli teknik dan cara apa yang digunakan, namun jika dicetak dengan tinta di atas sutra, maka sudah pasti kalung tersebut disablon.
lanyard bermotif sutra memiliki performa lebih baik, warna lebih tajam, dan tidak mudah luntur. Penjual biasanya memberikan diskon jika membeli dalam jumlah banyak. Tali berlapis sutra ini merupakan produk yang cukup digemari karena lebih tahan lama dan harga lebih murah.
Jika Anda tertarik dengan dasi berlapis sutra, ada baiknya Anda menyiapkan polanya terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk membantu sablon lebih memahami bentuk yang diinginkan. Soal waktu pengerjaan tidak perlu khawatir karena kini bahan sablon sudah memiliki alat yang canggih dan proses yang lebih cepat. Persyaratan ukuran yang umum digunakan adalah sebagai berikut.
Tali dengan lebar 1,5 cm dan panjang 90 cm adalah pilihan pertama yang bisa Anda coba. Untuk ukuran ini mendapat 2 buah pengait sekaligus sehingga tidak mudah rusak. Secara umum lanyard setebal 1,5cm ini mempunyai 2 pilihan yaitu 1 pengait dan 2 pengait.
Pita memiliki lebar 2 cm dan panjang sekitar 90 cm, jadi Anda dapat memilih 1 atau 2 pengait dan satu konektor tambahan. Bisa dikatakan lebar 2cm ini cukup banyak digunakan orang karena dianggap lebih cocok dan dikenakan di leher.
Baca Juga Produsen Jasa Cetak Lanyard Pekalongan Termurah
3. Tali Lanyard Tissu
Tali Lanyard Tissu ini merupakan salah satu lanyard yang sangat populer di Indonesia. Kebanyakan orang menggunakan jenis ini karena bahan kertas tisunya memiliki tekstur yang lembut dan halus. Bahan ini juga mempunyai kualitas yang kuat dan tahan lama sehingga tidak mudah rusak saat digunakan.
Dari mesin cetak digital atau teknik sablon, pita tisu jenis ini seringkali menjadi pilihan terbaik untuk produksi sehari-hari.
Biasanya digunakan lanyard dengan lebar 2 cm dan panjang 90 cm. Anda juga bisa menambahkan 1 buah pengait dan penutup jika ingin terlihat lebih menarik.
Ini adalah persyaratan ukuran yang umum digunakan di Indonesia. Jika Anda masih bingung mengenai ukuran dan desainnya, biasanya penjual akan selalu membantu Anda hingga Anda menemukan solusi yang tepat.
Persiapan sebelum menentukan ukuran standar Lanyard
Setelah Anda menemukan ukuran yang tepat, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan. Mengapa hal ini sangat penting karena kebanyakan orang yang membeli tanpa berpikir panjang hanya akan menambah masalah? Selain rusak, kalung yang tidak sesuai pesanan tentu saja hanya terbuang sia-sia.
Baca juga artikel serupa Memilih Vendor Cetak Lanyard Card yang Tepat, Panduan Lengkap untuk Hasil Maksimal
1. Penentuan Desain dan Bahan
Desain dan bahan pita pada dasarnya berbeda. Sangat penting untuk mempertimbangkan bahan dan desain sebelum melakukan pemesanan. Kebanyakan senar terbuat dari kulit, kertas tisu, poliester, nilon, dan katun.
Untuk semua masalah, Anda dapat memilih seperti yang dijelaskan di atas. Namun jika ingin mencari ukuran khusus, tanyakan terlebih dahulu kepada penjualnya. Standar bahan pita berkisar dari standar hingga premium. Perbedaan bahan dan desain akan mempengaruhi total biaya kalung tersebut.
Dari segi desain, lanyard juga tersedia dalam berbagai desain, seperti lanyard pipih, anyaman, atau polos. Padahal, itu semua tergantung untuk apa lanyard itu digunakan. Jika Anda sedang mencari kebutuhan kerja, jenis lanyard berbahan kuat ini adalah rekomendasi yang tepat. Kerah yang terbuat dari bahan yang kuat, selain awet tentu juga mencegah resiko kecelakaan kerja.
2. Ukuran lanyard sesuai standar – sesuai tujuan
Lanyard tidak hanya berfungsi sebagai lanyard kartu identitas saja, namun masih banyak fungsi lainnya yang mungkin belum anda sadari. Kegunaan lanyard ini tidak terbatas, jadi Anda harus benar-benar memikirkan apa yang Anda butuhkan.
Tidak harus menggunakan bahan berkualitas tinggi, namun yang terpenting adalah kesesuaian string yang Anda gunakan. Perhatikan juga ukuran dan bentuknya. Dengan mempertimbangkan semuanya, Anda akan lebih akurat dalam memilih string yang tepat. Selain itu, meminimalisir kerugian besar jika salah melakukan pembelian.
3. Perhatikan jumlah pembelian
Kebanyakan penjual memberikan diskon jika membeli kalung dalam jumlah banyak. Namun, sebaiknya jangan terlalu fokus pada pemotongan harga. Nilai tambah Anda dapatkan jika Anda juga memperhatikan keawetan dan kualitas bahannya.
Meski terkesan sepele, namun sebagian besar orang masih belum mengetahuinya.
4.Tentukan ukuran pita sesuai standar – pilih ukuran
Syarat pita di Indonesia adalah panjang 80-100 cm. Namun permasalahan panjang string sebenarnya telah dikelompokkan dan dijelaskan sebelumnya. Fokus saja pada lebar dan bahan yang diinginkan. Jika tetap ingin menggunakan ukuran custom, harap bertanya terlebih dahulu kepada penjual.
Ukuran yang dipilih dapat disesuaikan dengan posisi masing-masing orang, saldo lanyard, dan nyaman digunakan atau tidak. Memberikan kesan menarik dan terlihat profesional mengingat segala ukuran. Bukan hanya soal panjang lanyardnya saja, tapi juga soal ketebalan lanyard dan kalungnya, mengingat tinggi badan semua orang tidak sama.
5. Memilih tempat mencetak yang terbaik
Memilih tempat mencetak yang berkualitas merupakan langkah penting untuk menghindari kekecewaan. Meski ada beberapa metode pencetakan berbeda yang mudah Anda temukan, namun jangan asal pilih-pilih.
Anda dapat mempertimbangkan tempat terbaik untuk mencetak berdasarkan layanan, ulasan pelanggan, dan teknologi yang digunakan. Tujuannya, jika terjadi kesalahan dalam proses produksi lanyard tersebut, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang terlalu besar. Atau akan lebih baik jika tidak ada biaya tambahan jika terjadi kesalahan pada pihak percetakan.
Melalui artikel diatas, kami berharap anda tidak salah dalam menentukan ukuran lanyard leher sesuai standar. Selain itu, pastikan Anda memilih desain, ukuran, bahan, tujuan dan lokasi pencetakan lanyard yang akan menjamin kualitas terbaik.